Flores Timur – Letusan Gunung Lewotobi yang terjadi sejak November 2024 lalu terus memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat di sekitarnya. Hingga Februari 2025 erupsi masih berlangsung sehingga menyebabkan ribuan warga harus bertahan di pengungsian. Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur tercatat sebanyak 5.343 jiwa masih mengungsi di berbagai posko yang dikoordinir oleh BPBD maupun posko-posko mandiri.
Sejak erupsi pertama kali terjadi pada November 2024, Laznas Yakesma Cabang Nusa Tenggara Timur (NTT) telah menyalurkan bantuan kemanusiaan dalam 5 (lima) tahap. Bantuan ini telah menjangkau lebih dari 200 Kartu Keluarga (KK) dan 500 jiwa yang tersebar di 5 (lima) posko pengungsian di Kabupaten Sikka dan Kabupaten Flores Timur. Yakni di SD Katolik Desa Hikong Kecamatan Talibura, Posko Desa Egon, Kecamatan Waigete, Kab. Sikka, beberapa Posko Mandiri di Desa Pululera Kec. Wulanggitang – Flores Timur, dan Desa Konga Kecamatan Titehena Kabupaten Flores Timur.
Bantuan yang disalurkan oleh Yakesma NTT mulai dari sembako, popok bayi, pembalut wanita, perlengkapan mandi, stok air bersih, stok air minum, serta makanan dan minuman siap saji serta bantuan pakaian layak pakai. Semua bantuan ini didistribusikan oleh relawan Yakesma yang berada di Maumere dan Larantuka serta telah dikoordinasikan dengan posko BPBD setempat.
Partisipasi dalam aksi kemanusiaan ini juga datang dari berbagai pihak, baik perorangan maupun lembaga, termasuk 11 lembaga pendidikan di Kota Kupang, Kota Waingapu, Kota Ende, dan Maumere. Lembaga-lembaga tersebut di antaranya SDIT Al Muttaqin Kupang, TKIT Bintang Al Quran Kupang, RA Al Muttaqin Kupang, SMPIT Sahabat Bintang Kupang, MTsS Plus Nurul Iman Oebobo Kupang, TK Nurul Iman Oebobo Kupang, TK Darul Hijrah Kupang, RA Al Fatih Ende, RA Rabbani Maumere, PAUD IT Cerdas Ceria Waingapu, dan MIS Insan Robbani Waingapu. Selain itu, empat cabang Laznas Yakesma dari Maluku Utara, Jawa Timur, Sulawesi Tengah, dan Sumatera Barat turut berkontribusi dalam penggalangan dana. Laznas Yakesma Cabang NTB juga memberikan dukungan dengan mengirimkan relawan langsung ke lokasi pengungsian.
Kepala Cabang Laznas Yakesma NTT, Hj. Wirda Kasim, S.Pd saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa, “Meski berbagai bantuan telah diberikan, kebutuhan para penyintas erupsi masih sangat besar, terutama untuk pemulihan pasca bencana. oleh karena itu, Laznas Yakesma Cabang NTT mengajak masyarakat untuk terus menunjukkan kepedulian dan berbagi kepedulian dengan berdonasi. Bantuan yang diberikan tidak hanya akan membantu memenuhi kebutuhan dasar para penyintas, tetapi juga mendorong proses rehabilitasi dan pemulihan kehidupan mereka ke depan,” ujarnya.
Laznas Yakesma berharap musibah ini dapat segera berakhir agar masyarakat di sekitar gunung Lewotobi dapat kembali beraktivitas normal dan dapat segera pulih kembali dari segala bentuk kerusakan akibat bencana ini. Yakesma berkomitmen akan terus membersamai para korban terdampak hingga mereka dapat kembali mandiri tentunya dengan bantuan dari masyarakat.
