
Jakarta – Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak Minggu (02/03) di wilayah Bogor dan berlanjut hingga Senin (03/03) malam menyebabkan meningkatnya debit air di Sungai Ciliwung, Cikeas, Cilengsih, dan Kali Angke, yang kemudian meluap dan menggenangi wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi dengan ketinggian air 30-300 cm.
Laznas Yakesma sendiri telah menurunkan tim tanggap bencana untuk merespon banjir di Jabodetabek ini yang dibagi ke beberapa titik lokasi sekaligus untuk menyalurkan bantuan paket iftar (makanan buka puasa) kepada warga yang terdampak banjir serta membantu evakuasi warga yang terjebak di rumah-rumah yang terendam di wilayah Jakarta dan Bekasi mulai hari Selasa (04/03).
Sebanyak 775 paket iftar berbuka telah disalurkan dan proses evakuasi banjir dilakukan di 5 titik lokasi banjir. Menurut hasil pemantauan dan laporan tim tanggap bencana Laznas Yakesma, sebanyak 61.233 jiwa yang terdampak bencana banjir ini, sementara lebih dari 10.000 unit rumah yang terendam air dan sebagian besarnya harus berpindah ke tempat pengungsian agar lebih aman.
Aksi tanggap bencana ini juga menjadi bagian dari respon bencana bersama dengan sejumlah lembaga Zakat anggota Forum Zakat yang telah turun memberikan pelayanan kepada masyarakat terdampak banjir dan tersebar di seluruh wilayah terdampak di Jabodetabek. Giat ini melibatkan lebih dari 21 Lembaga Zakat, 197 Relawan, dan 63 Kendaraan Operasional dengan penerima manfaat hingga 9.696 Jiwa.
Sebagai lembaga yang berfokus pada isu sosial kemanusiaan, Laznas Yakesma berkomitmen akan terus membersamai masyarakat yang mendapatkan musibah agar lebih cepat untuk pulih kembali melalui bantuan yang mereka butuhkan.