Jakarta – Bencana kebakaran terjadi di rumah padat penduduk di daerah Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Selasa (10/12). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mencatat sebanyak 600 kepala keluarga terdampak kebakaran di Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat. Serta lebih dari 1.800 orang pun terpaksa harus mengungsi.
Kepala BPBD Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangannya menyampaikan dampak dari bencana kebakaran yang terjadi di Kemayoran,
“Objek terdampak dalam peristiwa ini kurang lebih 200 rumah tinggal semipermanen, dan sebanyak 600 KK atau 1.800 jiwa yang melanda 8 RT dalam 1 RW,” ujarnya.
Isnawa memerinci, dari jumlah korban terdampak, sebanyak 125 jiwa di antaranya balita. Selain itu, ada 525 orang lansia, 700 orang dewasa, 205 orang siswa SD, 150 orang siswa SMP, dan 95 orang siswa SMA.
Laznas Yakesma merespons kebakaran di Kemayoran ini dengan menurunkan langsung relawan program tanggap bencana untuk membagikan ratusan paket makanan siap saji kepada para pengungsi di Posko kebakaran, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Rabu (11/12).
Penyaluran bantuan ini merupakan tahap awal respon bencana Laznas Yakesma dan masih akan terus berlanjut untuk membantu meringankan beban masyarakat terdampak musibah kebakaran agar lebih cepat untuk pulih.
Adapun kebutuhan dasar mendesak yang diperlukan oleh korban penyintas bencana adalah makanan siap saji, alas tidur, selimut, obat-obatan, perlengkapan kebutuhan perempuan, perlengkapan sholat, perlengkapan sekolah, susu nutrisi, dan popok untuk bayi.