Cilegon – Yakesma Banten menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) 2024 di Istana Sari Galuh, Kota Cilegon pada Minggu, 22 Desember 2024. Rakerwil Yakesma Banten diikuti seluruh kantor layanan di Provinsi Banten dengan tujuan memperkuat koordinasi dan konsolidasi kelembagaan, merumuskan program prioritas tahun 2025 mendatang, merumuskan kebijakan dan strategi penghimpunan, serta pengelolaan dan penyaluran dana zakat infak sedekah atau Ziska dan dana sosial keagamaan lainnya berbasis kinerja amil serta integrasi berbasis sistem digital.
Pada Rakerwil Yakesma Banten 2024 ini mengusung tema “Menjadi Episentrum Zakat Menuju Indonesia Emas 2045”. Kepala Cabang Yakesma Banten, Tejo Bawono mengatakan, melalui Rapat Kerja Wilayah harapannya akan membawa semangat bagi Yakesma untuk menjadi lembaga amil zakat yang dekat dengan masyarakat serta terdepan dalam mencetak generasi unggul dimasa depan.
Ia juga memberikan nasihat agar seluruh Insan Madani atau amil Yakesma terus menjaga niat dan tujuan dalam melakukan amal-amal kebaikan.
“Pada perhelatan ini, akan dilakukan evaluasi atas kinerja lembaga guna perbaikan sistem dan pola kerja yang terukur sesuai dengan target dan kebijakan, Kemudian jangan lupa Ittaqillah (Bertakwalah kepada Allah), ketika bekerja untuk mencapai target dalam mendapatkan Mardhatillah (Ridho Allah), ” ujarnya.
Rakerwil 2024 Yakesma Banten menargetkan penghimpunan zakat, infak, sedekah, dan dana kemanusiaan lainnya sebesar Rp 14,8 miliar. Target tersebut, didasarkan pada baseline capaian tahun sebelumnya, outlook Baznas mengenai zakat di Banten, dan SWOT Lembaga, serta program-program yang dibuat fokus pada perubahan mustahiq menjadi muzakki.
“Harapannya target penghimpunan sebesar 14,8 miliar ini menjadi penyemangat bagi seluruh insan madani untuk semakin optimal di tahun 2025, sehingga semakin luas kebermanfaatan yang bisa yakesma berikan untuk masyarakat. Dan program-program unggulan kita fokus pada perubahan mustahik menjadi muzakki,” tegasnya.